Kurikulum

MODEL PEMBELAJARAN BCCT

BBCT singkatan dari Beyond Centers And Circle Time, yaitu model pembelajaran yang menggunakan sentra sebagai bagian dalam metode dalam pendidikan anak suai dini.  Konsep belajar BCCT, terjadi dimana guru-guru menghadirkan dunia nyata kedalam kelas dan mendorong siswa membuat hubungan antara pengetahuan yang dimiliki dengan penerapannya dalam kehidupan mereka sehari-hari.  Hasilnya : siswa memperoleh pengetahuan dan kertrampilan dari konteks yang terbatas, sedikit demi sedikit, dan dari proses mencoba sendiri, sebagai bekal untuk memecahkan masalah dalam kehidupannya sebagai anggota masyarakat sekarang dan kelak.

Landasan filosofi model pembelajaran BCCT adalah KONSTRUKTIVISME, yakni filosofi yang menekankan bahwa belajar adalah mengkonstruksi pengetahuan dibenak mereka sendiri. Bahwa pengetahuan tidak dapat dipisah-pisahkan menjadi fakta-fakta yang terpisah namun mencerminkan ketrampilan yang dapat diterapkan. Ada 5 metode yang digunakan dalam BCCT untuk mengalirkan pengetahuan yaitu melalui tema, sentra, circle time, non-direct teaching, dan penanaman disiplin with love serta penggunaan bahasa assertif sebagai penguatnya. Prinsip dasar yang di gunakan dalam metode sentra adalah:

1. Pendidikan berorientasi pada kebutuhan anak
2. Dunia anak adalah dunia bermain, maka selayaknya konsep pendidikan dirancang dalam bentuk permainan
3. Kegiatan pembelajaran dirancang secara cermat untuk membangun sistematika kerja
4. Kegiatan pembelajaran berorientasi pada pengembangan kecakapan hidup
5. Pendidikan dilaksanakan secara bertahap dan berulang-ulang dengan mengacu pada prinsip-prinsip perkembangan anak.

Upaya peningkatan tahapan perkembangan di domain berpikir tersebut di atas selanjutnya di laksanakan dengan:

1. Memberikan pengetahuan (pengetahuan fisik, pengetahuan logika, pengetahuan sosial yang selanjutnya akan menjadi pengetahuan diri)
   1. Sentra: Bahan Alam, Main Peran Makro dan Mikro, Balok, Persiapan, Imtaq, dan Seni (jumlah anak 10-12 dalam tiap sentra)
   2. Tema yang di kembangkan berdasarkan kebutuhan dan minat anak.
   3. Circle time; saat bersama dalam lingkaran untuk bicara tentang tema.
   4. Pengajar secara tidak langsung (Non-Direct Teaching) dengan melaksanakan 3 hal; tidak marah, tidak melarang, tidak menyuruh
   5. Penanaman disiplin dengan cinta/kasih sayang
2. Model pembelajaran BCCT ditujukan untuk mengalirkan 18 sikap, merangsang seluruh aspek kecerdasan anak (Multiple Intelligences) dan mengembangkan 6 domain berpikir.
3. Program berdasarkan hasil evaluasi individu dan kelompok yang mengacu pada domain berpikir dan tahap perkembangan.

Tema juga merupakan satu metode untuk mengalirkan pengetahuan dan meningkatkan tahapan perkembangannya. Tema dibuat berdasarkan kebutuhan anak yang didapat dari hasil evaluasi.